Friday, November 27, 2009

Ibadah Haji

Sobat muslim, tak terasa sekarang kita sudah memasuki bulan Dzulhijjah. Bulan yang tak kalah pentingnya bagi kaum muslim. Karena di bukan tersebut ada salah satu hari raya bagi kita, yaitu hari Raya Idul Adha, Idul Kurban, dan ibadah Haji.

Oleh karena itu nggak salah dong kalo kita tahu tentang yang satu ini. Nah karena itu kita coba buka lagi lembar kajian kita, terutama tentang ibadah haji.

Tapi sebelumnya saya ingin mempersembahkan pola Madinah yang sangat cantik ini.



Pola ini saya jual seharga Rp 150.000,-
Ukuran : 250w X 156h Stitches






Ibadah haji merupakan salah satu perintah syariat dari Allah Swt untuk kita umat manusia yang disampaikan kepada Nabi Muhammad Saw. Sebagaimana kamu tahu, Islam itu agama yang lengkap dan penyempurna bagi ajaran-ajaran wahyu sebelumnya. Islam melengkapi dan menyambung ajaran Nabi Allah Ibrahim A.S.

Ibadah haji pertama kali diwajibkan atas umat Islam yaitu pada saat tahun ke-6 Hijriyah. Allah Swt. berfirman dalam surat Ali Imran ayat 97:


" Dan Allah Taala mewajibkan manusia mengerjakan ibadat haji dengan mengunjungi Baitullah yaitu sesiapa yang mampu dan berkuasa sampai kepada-Nya dan sesiapa yang kufur dan ingkar kewajiban haji itu, maka sesungguhnya Allah Maha Kaya dan tidak berhajatkan sesuatu pun daripada sekelian makhluk".

Pada tahun tersebut Rasulullah Saw. bersama-sama lebih kurang 1500 orang telah berangkat ke Makkah untuk menunaikan fardhu haji tetapi tidak dapat mengerjakannya kerena telah dihalang oleh kaum kafir Quraisy. Mungkin kita kenal perjanjian Hudaibiah. Perjanjian inilah yang kemudian lahir pada saat itu.

Perjanjian Hudaibiyyah sebenarnya telah membuka jalan bagi perkembangan Islam. Buktinya, pada tahun berikutnya (Tahun ke-7 Hijriyah ), Rasulullah telah mengerjakan Umrah bersama-sama 2000 orang umat Islam. Sedangkan pada tahun ke-9 Hijriyah barulah ibadat Haji dapat dikerjakan di mana Rasulullah Saw. memerintahkan Sayidina Abu Bakar Al-Siddiq menjadi pemimpin 300 orang umat Islam yang mengerjakan haji.

RASULLULLAH S.A.W MENUNAIKAN HAJI

Nabi kita Muhammad Saw telah menunaikan kewajiban haji hanya sekali saja semasa hidup beliau. Haji itu dinamakan "Hijjatul Wada'/ Hijjatul Balagh/ Hijjatul Islam atau Hijjatuttamam Wal Kamal. Dinamakan demikian karena selepas haji itu tidak berapa lama kemudian baginda pun wafat. Rasulullah Saw telah berangkat ke Madinatul Munawwarah pada hari Sabtu, 25 Zulqaidah tahun 10 Hijriyah bersama isteri dan sahabat-sahabatnya disertai lebih 90,000 kaum Muslim.

Rasulullah Saw. telah menyempurnakan amalan-amalan sunah Ihram, memakai ihram dan berniat ihram di Zulhulaifah, sekarang dikenali dengan nama Bir Ali, 10 km dari Madinah dan Rasululullah Saw. sampai di Makkah pada tanggal 4 Zulhijjah setelah lebih kurang mengambil 9 hari dalam perjalanan. Baginda berangkat ke Mina pada 8 Zulhijjah dan bermalam di situ.

Selanjutnya Rasulullah pergi ke Arafah untuk berwukuf pada tanggal 09 Zulhijjah bertepatan dengan hari Jumat. Rasulullah S.A.W telah menyempurnakan semua rukun dan wajib haji hingga tanggal 13 Zulhijjah. Dan pada tanggal 14 Zulhijjah, Rasulullah Saw. berangkat meninggalkan Makkah Al-Mukarramah menuju kembali ke Madinah Al-Munawwarah.

PERISTIWA HAJI WADA'

Pada saat wukuf terdapat beberapa peristiwa penting yang bisa dijadikan pegangan dan panduan umat Islam, di antaranya ialah seperti berikut :

Rasulullah S.A.W minum susu di atas unta supaya dilihat oleh orang ramai bahwa hari itu tidak ada shoum atau tidak disunahkan berpuasa pada hari wukuf.

Seorang Sahabat jatuh dari binatang tunganggannya lalu mati, Rasulullah Saw. menyuruh supaya mayat itu dikafankan dengan 2 kain ihram dan tidak membenarkan kepalanya ditutup atau diwangikan jasad dan kafannya. Rasul bersabda pada saat itu, "Sahabat itu akan dibangkitkan pada hari kiamat di dalam keadaan berihram dan bertalbiah".

Rasulullah Saw. menjawab persoalan seorang ahli Najdi yang bertanya, "Apakah itu Haji ?". Beliau menjawab, "Haji itu berhenti di Arafah". Siapa saja yang tiba di Arafah sebelum naik fajar 10 Zulhijjah maka ia telah melaksanakan haji.

Turunnya ayat suci Al-Quranul Karim surah Al-Maidah artinya:
" Pada hari ini aku telah sempurnakan bagi kamu agama kamu dan aku telah cukupkan nikmatku ke atas kamu dan aku telah redha Islam itu menjadi agama untuk kami"

Dari sejarah dan peristiwa ringkas itu maka cobalah kita teliti betapa Rasulullah Saw. telah menyempurnakan haji dengan pengorbanan Baginda bersama sahabat-sahabat yang berjalan dari Madinah Al-Munawwarah ke Makkah Al-Mukarramah selama 9 hari. Beda sekali dengan hari ini. Orang yang haji itu naik pesawat terbang dan sampai ke Tanah Suci paling kurang daripada 9 jam. Jelas, dari sini patut kita renungkan.

4 comments:

Katondio Bayumitra Wedya said...

Ibu saya mau nanya: kalo mau pesan pola kristik, bagaimana caranya?

syaikhu0770 said...

kalau harga kristtik yang sudah jadi dan dibingkai... berapa?

terima kasih

yayawijya@yahoo.com

www.raetour.com
www.auliaduta.co.cc

Unknown said...

wah keren kaya usaha istri saya

Brama Blog said...

Benang nya jual sekalian gak. Aku minat